Bugar Raga di Uni Sport

8 Januari 2015

unisport Goettingen

Cerita tahun lalu.  Saat masih tinggal di Goettingen Jerman.  Ingin menuliskan pengalaman yang tersimpan baik di memori.  Tentang kesungguhan, tentang disiplin dan tentang menghargai waktu.


Hari-hari berlalu selama 3 tahun di Goettingen praktis hanya berkutat di rumah.  Tidak terlalu suka aktifitas hanya sekedar mengobrol santai dengan tetangga.  Entahlah mungkin sudah bawaan orok tidak pandai berbicara dan bercanda-canda.  Walau hanya dirumah, aktifitas diatur sehingga happy untuk dijalani.  Memasak dan mengerjakan semua pekerjaan rumah sendiri.  Tanpa pembantu tentunya.  Bagaimana bisa punya pembantu lha kita sendiri untuk menambah uang makan kerja part time di cafe atau menjadi loper koran.  Hasil percobaan memasak ditulis diblog.  Menulis blog sambil menyuapi makan anak.  Efisien dan efektif.  Sela-sela waktu terkadang membantu anak pertama yang sudah bersekolah di SD kemudian lanjut di Gymnasium belajar. 


Ingin ada waktu, paling tidak untuk menghirup udara segar.  Ingin bisa bebas sejenak dari rutinitas rumah.  Meminta dengan sangat suami untuk diijinkan olah raga di kampusnya.  Senang si mas mengijinkan.  "Makasih banyak boleh rutin tiap sore berolah raga".



Awal cerita berkenalan dengan uni sport atau tempat olah raga milik universitas Goettingen.  Teman yang sedang mengambil S3 juga beberapa teman yang sedang mengambil S2 ikut program senam Zumba.  Senam tersebut diadakan malam hari jam 8.  "Kalau mau senam dengan harga terjangkau mahasiswa harus ikut berangkat bareng teman-teman tersebut", batin saya.  Ditambah lagi kalau hanya di rumah, masak, makan pasti badan akan bertambah besar dan besar.  Dengan semangat memacu sepeda menuju uni sport tersebut. Malam hari, gelap plus jalan menanjak tidak jadi halangan.  Pokoknya tahap awal harus tahu terlebih dahulu tahu tempat dan cara mendaftar.  "Mumpung ada teman, kapan lagi".  Setelah tahu lokasi baru bisa santai pergi sendiri.



Sampai di ruang olah raga uni Goettingen.  Aula besar, lantai dua dengan lantai kayu penuh sesak.  Kebanyakan mahasiswi.  Acara senam dimulai.  Baru tahu ternyata zumba itu olah raga sejenis tarian energik.  Jika gerakan dilakukan dengan benar pasti berkeringat.  Hanya saja untuk pemula, mengikuti gerakan instruktur itu membingungkan.  Jadi mendapatkan keringat ekstra dari senam Zumba itu sulit. 




Gymnastikhalle aula besar tempat berolahraga

Setelah tahu tempat, saatnya bertanya ke informasi cara mendaftar.  Cara mendaftar mudah saja, mengisi formulir, mendaftar online dan membayar biaya bulanan sekitar 10 euro atau Rp 150.000 (kurs Rp 15.000).  Pembayaran dilakukan melalui rekening bank.  Hari berikutnya datang ke bagian informasi untuk mengembalikan formulir, menanyakan pendaftaran online apakah sudah diterima.  Setelah semua OK, petugas segera memberikan kartu peserta.  Kartu ini semacam ATM, yang digunakan untuk membuka pintu pagar.  Setelah itu bebas mengikuti program olah raga yang ingin diikuti.    Saya hanya mendaftar olah raga jenis groupfittness kurs atau olah raga jenis aerobik berkelompok. 



Yuhuuuu...senangnya hati..... Tiap sore bisa rutin berolah raga.  Jadwal olah raga groupfittness kurs diatur untuk tiap semester, musim dingin dan musim panas.  Jadwal senam sudah diatur persemester berikut instrukturnya.  Jadwal senam juga dapat dilihat online di web uni sport.  Ada juga versi majalah cetaknya.  Saat libur pergantian semester ada program senam khusus liburan.  Praktis dalam setahun itu tidak ada waktu kosong untuk berolah raga.  Waktu libur berolah raga hanya di hari minggu dan libur natal hingga tahun baru. 



Tiap hari ada tiga kelas senam.  Kelas yang mulai di jam 5-6,  Jam 6-7, jam 7-8 malam.  Terkadang jadwal tidak berurutan  waktunya, tergantung ketersediaan ruangan.  Terkadang ada jadwal olah raga yang dimulai dari jam 9 -10 malam.  Dalam sehari hanya mengikuti satu jam kelas olah raga.  Alhamdulillah cukup membuat terang fikiran, menghirup udara segar, lepas sejenak dari tembok asrama mahasiswa, happy, plus badan bugar.


Bagaimana Kostum Baju Untuk Olahraga?

Peserta groupfittness kurs terdiri dari mahasiswa S1, S2, S3, staf pengajar, pegawai dan tamu.  Baju yang dikenakan tergolong sopan, terutama yang wanitanya, seperti di foto.  Kenapa tergolong sopan karna kostum peserta senam di Siantar atau di Medan yang pernah diikuti "hot" banget.


Saya muslim, bagaimana kostum olah-raga yang dipakai?  Apalagi senam ditempat non muslim yang bahkan instruktur senamnya laki-laki.  Baju yang dikenakan saat mengikuti senam tergolong ribet.  Pas musim panas, terasa banget gerahnya.  Tapi pas musim dingin sih tidak terlalu.  Baju yang dipakai training dan kaus lengan panjang.  Untuk menutupi lekuk badan dipakai daster musim panas dan yang pasti wajib mengenakan kerudung.  Mungkin bagi peserta senam yang lain terlihat aneh.  Tapi lanjut....mau terlihat aneh, seperti mahluk planet lain tidak membuat hati ciut.  Motivasi terbesar adalah ingin bugar, sehat dan happy.  Alhamdulillah selama 3 tahun ikut groupfittess di uni sport Goettingen berjalan lancar.  Mereka menghargai apa yang saya kenakan.

Berpose dengan salah satu instruktur senam

Kesungguhan

Sebelum berangkat ke Jerman sempat mengikuti kelas senam aerobik di Jl. Sutomo Pematang Siantar.  Tipe gerakan senam yang diajarkan pemanasan dilanjutkan gerakan langkah kaki, gerakan BL dan diakhiri pelemasan.  Tidak ada gerakan meloncat-loncat.  Waktu itu peserta  senam kebanyakan warga keturunan tionghoa yang sudah berumur.  Barangkali gerakan yang ditawarkan instruktur disesuaikan dengan umur peserta.


Saat ikut groupfittnes, terbuka wawasan.  Ternyata tipe dan jenis gerakan senam itu banyak sekali variasinya.  Gerakan senam yang diajarkan berbeda 180 C dari yang pernah diikuti di Pematang Siantar.  Tipe gerakan yang diajarkan instruktur antara lain:

1. Gerakan meloncat sambil menepukkan tangan di atas kepala atau mereka beri istilah "jumping jack".

2. Gerakan meloncat hingga paha dalam posisi rata. 

3. Gerakan tinju atau boxing. 

4. Gerakan beladiri tae bo. 

5. Gerakan lari cepat ditempat hingga tungkai menyentuh bokong.

6. Posisi terlentang kemudian duduk sambil tangan memegang bola. 

7. Gerakan push up.
 
8. Gerakan terlentang, tangan di kepala kemudian mengangkat punggung 45 derajat atau sit up. 

9. Sit up sambil kaki diangkat bersilangan.
 
10. Posisi tengkurap, kaki lurus kebelakang, tangan diayun ke depan kemudian ke belakang seperti orang berenang.

11.  Posisi tengkurap, tangan di tekuk sudut 45 derajat kemudian punggung turun naik.

12.  Gerakan step yakni, kaki melangkah turun naik di bangku plastik merk Reebok panjang 1 m tinggi bisa diatur mulai 30 cm hingga 50 cm.

13. Posisi punggung diatas, kaki dan tangan ditekuk kemudian dibuat keseimbangan jika tangan kanan lurus maka kaki kiri lurus. Kaki dan tangan kemudian ditekuk ke arah badan, diluruskan kembali, ditekuk, diluruskan kembali hingga 25 -30 kali.

14. Posisi punggung diatas, kedua tangan sebagai penyangga kemudian satu kaki posisi 45 derajat diangkat ke atas.  Gerakan ini untuk mengencangkan bokong.

15. Gerakan lari di tempat dengan kaki diseret dilantai,  kedua tangan lurus.  Jika tangan kanan lurus ke depan kaki kiri diseret ke belakang.  Jika tangan kiri lurus ke depan maka kaki kanan diseret ke belakang.  Begitu seterusnya.

16. Senam Yoga


Masih banyak tipe gerakan lagi yang dibawakan instruktur.   Awal mengikuti groupfittness tidak kuat mengikuti gerakan-gerakan instruktur.  Jika tidak kuat cukup lari ditempat saja.  Lama kelamaan bisa juga mengikuti jumping jack, push up, sit up dll.  Dalam seminggu biasakan ikut 4 jam atau 4 kelas senam.  Hasilnya alhamdullih tiga tahun mengurus rumah tanpa asisten rumah tangga bisa berjalan lancar tanpa jatuh sakit.


Mengomentari tipe gerakan seram groupfitteness di uni goettingen, gerakan senam yang ditawarkan adalah gerakan dengan tanda kutip menyiksa tingkat tinggi.  Tapi anehnya semakin menyiksa instruktur semakin penuh pesertanya.  Kelas dengan instruktur menyiksa favorit peserta adalah:

1. Power fit dengan instruktur Lena.  Dalam satu jam senam praktis gerakannya adalah gerakan meloncat.  Gynmanstik halle yang besar penuh sesak, bahkan karena tidak cukup tempatnya, instruktur naik ke atas meja pingpong.  Btw meja pingpongnya itu kuat banget.  Lena ikut berjingkrak eh meloncat-loncat lho di atas meja pingpong.  Jangan ditanya bagaimana keringat para peserta.  Kaus basah bersimbah keringat.  Saya yang memakai baju berlapis-lapis sering basah kuyup hingga tembus ke baju terluar.


2.  Kelas favorit lain adalah kelas Tae bo dengan instruktur Suki.  Suki wanita mungil mungkin campuran Jerman-Jepang, membawakan senam keras tipe bela diri.  Dari awal sampai akhir senam, gerakan langsung tancap full speed.  Tidak ada pemanasan atau pendinginan.  Suki langsung mendorong kaki dan tangannya maju bak menyerang musuh.  Tepat dibelakang Suki berjejer peserta elit Tae bo baik laki-laki atau perempuan yang mempunyai otot lengan menonjol.  Wuffh.... Melihat Suki dan perempuan lain di belakangnya jadi terobsesi, ingin mempunyai lengan otot yang menonjol, punggung tegap, perut rata dan sigap.  Heeeeemmf sayang...tambah kesini tambah letoy...jauh panggang dari api.  Tidak terlalu sering ikut kelas Suki. Alasannya kelas Suki berbarengan dengan kelas Christina.  Christina membawakan senam dengan kesulitan medium dan tidak terlalu menyiksa.  Jadi ya ikut yang masih mampu diikuti tenaga saja.


3.  Kelas senam lain yang selalu penuh dengan peserta adalah kelas box condition yang diasuh Jan Hendrik.  Guru senam paling favorit disamping Christina.  Pak Jan ini cerewet banget.  Jika peserta melakukan gerakan tidak benar akan "merepet (bahasa Siantar)" atau mengomel.  Baru tahu kalau tinju itu olah raga berat untuk diikuti.  Sepertinya mudah, tinggal meninjukan tangan ke depan.  Tapi prakteknya dibutuhkan banyak tenaga.  Karena saat tangan ditinjukan ke depan harus dengan kekuatan penuh.  Sering kalau bisa melakukan gerakan tinju dengan bersemangat, benar bahkan sampai bisa mengeluarkan emosi, pak Jan memuji, seakan dia memuji saya.  Heheheh GR padahal peserta senam box condition kan puluhan orang.  Kalau badan lagi lemes tidak bisa mengikuti gerakan yang benar menurut pak Yan, dia tidak memberikan pujian.  Hehehehe jadi bertambah GR dia itu ngomong ke saya.... Oh ya orang-orang sana mudah sekali memberikan pujian.  Kata-kata pujian mereka antara lain: Bravo, Toll, Sehr Gut, Gut, Wanschin, Super, Prima.


Kelas olah raga groupfitterness selalu penuh peserta, baik musim dingin atau musim panas.  Mereka rajin berolah raga.  Baik hujan salju atau hujan air tidak menyurutkan orang-orang pergi ke unisport. 

Antri masuk ke Gymnastikhalle untuk ikut grouppen fitness

Instruktur Senam

Banyak belajar menghargai waktu itu saat tinggal di Jerman.  Semuanya serba tepat waktu.  Di halte bus sering tertera papan elektronik yang menunjukkan waktu kedatangan bus.  Misalnya bus datang jam 4.55.  Dan benar adanya, bus bisa datang di waktu  yang tertera di layar.  Jika ada keterlambatan juga ditulis, tapi paling terlambat hanya 5 menit.  Begitu juga kreta api, pesawat, kinder garten atau TK, grund schule, gymnasium, termin janjian dirawat dokter gigi dll.    Termasuk juga tepat waktu untuk memulai senam.  Jika instruktur telat walau hanya 3 menit itu...subhanallah minta maafnya banyak banget.  Mereka merasa bersalah sekali... "Hiks ngiri"...
Bisa kok kayak mereka, mulai dari diri sendiri...


Berikut nama instruktur senam yang mengajar groupfittness mulai dari yang terfavorit:
1. Christina instruktur senam step dan power fit
2. Yan Hendrik instruktur box condition, dan muscle burner
3. Jesus instruktur box condition
4. Lena instruktur power fit dan workout
5. Suki instruktur Tae Bo
6. Babsi instruktur two in one
7. Miriam instruktur power fit dan two in one
8. Wiebke instruktur senam power fit
8. Sabsi instruktur workout
9. Nils instruktur no limit
10. Rafi instruktur Yoga

Terima kasih banyak untuk semua instruktur.  Suka cita dan keringat selama mengikuti kelas groupfitness kurs  tidak akan pernah terlupa.

Hal yang menarik dari instruktur senam.  Instruktur membawakan senam dengan totolitas penuh.  Namanya guru pasti mereka mencontohkan tipe-tipe gerakan yang dituliskan sebelumnya dengan semangat, ditambah harus bicara memberikan instruksi.  Saya yang hanya diam mengikuti gerakan saja merasa kesusahan apalagi harus ditambah ngomong.  Wahhh gak sanggup.  Sempat karena terlalu berat mengikuti senam tersebut hingga tidak dapat bangkit dari tempat tidur.  Waktu itu mengikuti senam 6 kali seminggu, dengan tenaga maksimal sesuai perintah instruktur.  Untung si mas memberikan obat menghilang rasa sakit dosis 800 mg.  Obat yang ces pleng, langsung bisa bangkit lagi untuk berjibaku melakukan kerjaan rumah.  Ternyata tidak kuat melakukan senam 6 kali seminggu maka intensitas dikurangi menjadi hanya 4 kali saja.


Instruktur senam mempunyai postur tubuh atletis, baik laki-laki maupun perempuan mempunyai lengan dengan otot menonjol dan perut rata.  Komentar orang awam, "wajar mereka mempunyai postur tubuh bagus lha tiap hari olah raga."  "Kan tidak lucu masak guru senam badannya lembek plus badan penuh lemak."  Kesimpulannya juga, kalau seseorang mempunyai postur tubuh atletis dapat dipastikan mereka telah melewati serangkaian uji fisik yang membutuhkan waktu tidak hanya satu atau dua tahun saja.   Hasil maksimal adalah buah dari kemauan, motivasi juga rasa senang dalam menjalani sesuatu.



Pengertian Berbagai Istilah Kelas Senam Groupfitness

1. Step adalah jenis senam dengan menggunakan papan plastik panjang 1 m dengan ketinggian bisa diatur antara 30 cm hingga 50 cm.  Gerakan dasar step adalah melangkah naik turun papan step.  Variasi gerakan ditambahkan sehingga senam step ini begitu menantang.  Variasi gerakan itu antara lain
-naik papan step sebelah kiri sambil bertepuk tangan
-naik papan step sebelah kanan sambil bertepuk tangan
-naik papan step sebelah kiri, bertepuk tangan, kaki kiri diayun
-naik papan step sebelah kiri, bertepuk tangan, kaki kanan diayun
-naik papan step sambil badan berputar
-naik papan step sambil meloncat
-turun papan step sambil meloncat
-melewati papan step sambil berputar
dsb

Olah raga ini untuk mengencangkan otot bokong dan kaki.  Olah raga yang bagi sebagian orang akan menyenangkan, tapi bagi yang tidak bisa mengikuti gerakan membuat capek kaki.  Olah- raga menantang, dengan bermodal papan step, bisa melakukan manuver berputar-putar mengikuti semangat musik.  Menarik!.

2.  Power fit adalah jenis senam aerobik.  Senam diawali dengan pemanasan, kemudian gerakan high impact, dan ditutup dengan pendinginan.  Gerakan high impact seperti sudah dituliskan diatas, yakni jumping jack, lari ditempat dengan tungkai menyentuh bokong, dsb.  Senam ini bertujuan untuk membuat bugar badan.  Olah raga cocok untuk orang yang ingin membuang kelebihan lemak tubuh.

3. Work Out adalah jenis senam untuk membentuk massa otot.  Setelah pemanasan, gerakan selanjutnya untuk melatih kekuatan otot dan ditutup dengan pendinginan.  Gerakan senam lebih banyak diam di tampat dan tidak meloncat.  Gerakan work out ini antara lain kaki lurus bertumpu ujung jari-jari; perut, bokong, punggung lurus; tangan menekuk. Gerakan ini dilakukan selama 2-3 menit.  Variasi dari gerakan ini adalah tangan diluruskan, kemudian satu tangan ditempelkan ke dada sedangkan tangan yang satu lagi sebagai tumpuan. Begitu seterusnya bergantian hingga hitungan 20 kali.

Gerakan work out yang lain badan miring ke kiri, tangan kiri siku-siku, bokong diangkat hingga tubuh membentuk kemiringan 45 derajat, kaki rapat sebagai tumpuan.  Jika kuat kaki kiri dilantai kemudian kaki kanan diangkat.  Wuffff....susah sekali gerakan work out yang satu ini.  Hanya kuat mengangkat bokong beberapa detik.  Salut peserta lain bahkan bisa mengangkat satu kaki.

Gerakan work out lain yang sulit bagi saya adalah duduk bertumpu pada bokong, punggung ditarik ke belakang, kedua kaki diangkat agak ditekuk kemudian melakukan gerakan seperti mendayung perahu. Dan masih banyak gerakan lain dengan tipe diam tapi mengandalkan kekuatan otot.

Walau tidak ada gerakan meloncat tapi justru senam work out ini menguras tenaga.  Senam work out ini makanan sehari-hari para model victoria secret.  Tahu sendiri gimana body para angel tersebut.  Pepetah mengatakan usaha sebanding dengan hasil yang diterima. 

3. Box condition adalah olah raga dengan dasar gerakan tinju.  Kedua kaki dibuka tidak  terlalu lebar, sedikit ditekuk, saat tangan kanan ditinjukan ke depan kaki kiri mundur ke belakang.  Begitu sebaliknya, saat tangan kiri ditinjukan ke depan maka kaki kanan ditarik ke belakang. 

Variasi gerakan, yakni head block atau maju ke depan dengan tangan kanan menutup muka agar tidak terkena tinju lawan.  Variasi lain kedua tangan mengepal ke badan sambil meninjukan kaki kanan atau kaki kiri ke atas setinggi kepala.

Olah raga berat tapi suka dan jadi olah raga favorit. 

4.  Muscle Burner adalah senam sejenis work out tapi dengan tingkat kekejaman lebih tinggi.  Hanya beberapa kali ikut senam ini.  Alasannya sederhana, tidak sanggup mengikuti gerakan.  Gerakan work out biasa saja sudah berat apalagi muscle burner. 

5.  Tae Bo adalah jenis olah raga bela diri.  Seperti gerakan tinju tapi tangan tidak mengepal.  Tangan kanan membentuk sudut 45 derajat, jari-jari tidak mengepal, saat tangan dimajukan ke depan kaki kanan ikut maju.  Agak jarang ikut olah raga ini, alasan sederhana tidak mampu mengikuti gerakan.  Menguras tenaga habis.


6. Two in one adalah senam kombinasi gerakan power fit dan work out. 

7. No Limit yakni olah raga untuk latihan dasar militer.  Gerakan no limit misalnya, tangan ditekuk dibelakang kepala, meloncat sambil jongkong sampai diujung tembok kemudian meloncat kembali ke sisi tembok lain.  Hanya beberapa kali ikut olah raga ini.  Entahlah tidak terlalu suka dengan tipe-tipe gerakan yang ditawarkan instruktur.

8. Yoga adalah olah raga kelenturan.  Gerakan yoga antara lain berdiri disatu kaki, kaki yang lainnya ditekuk sampai pangkal paha, kedua tangan bertemu.  Gerakan lain kayang, badan terlentang ke atas kemudian bokong dan punggung diangkat hingga badan membentuk seperti setengah lingkaran.  Badan terlentang kemudian punggung diangkat hingga tinggi maksimal.  Badan terlentang kemudian kaki ditelungkupkan hingga menutup wajah.  Hanya beberapa kali ikut kelas yoga.  Sebenarnya yoga bisa menguras tenaga seperti work out tapi entahlah tidak ada passion dengan yoga.

lapangan sepak bola dan areal lari uni sport Goettingen

Grupfitness kurs di Multihalle

Tempat parkir sepeda

Catatan pengalaman diantara waktu yang cepat berlalu...

***