» » » Angebot atau penawaran khusus

Parfum 'sale' akhir tahun di Karstadt

6 Januari 2014

Pusat perdagangan di Goettingen terletak di tengah kota. Orang-orang menyebut tengah kota dengan sebutan 'centrum'.  Semua kebutuhan bisa dicari di centrum ini, mulai dari kacamata, sepatu, alat tulis dan peralatan kantor, baju, apotik, bakery atau toko roti, toko khusus peralatan kue, toko parfum, toko peralatan olah raga, toko olah raga outdoor dan camping dll.  Walaupun kota Goettingen kota kecil tapi lengkap.  Barang bermerk seperti Bree, Jack Wolskin, Oliver, WMF, Silit dll bisa dijumpai di centrum.


Salah satu toko yang menjual barang-barang dengan kualitas baik adalah Karstadt.  Toko yang sudah tua umurnya, berdiri sejak 1881.  Barang-barang dengan merk baik dijumpai di toko ini.  Karstadt dibagi menjadi 2 toko, satu toko khusus menjual peralatan olah-rata, letak di dekat patung Ganselisel.  Satu toko menjual dari alat tulis hingga peralatan dapur terletak di belakang Deutsche Bank.  Karstadt di belakang Deutsche Bank dengan 5 lantai yang tergolong paling besar di Goettingen.  Lantai 0 atau underground, menjual minuman, makanan kemasan, buah segar, serperti supermarket biasa hanya saja tidak terlalu besar.  Lantai 1, dijual cokelat, alat tulis dan paralatan kantor, jam tangan, aksesoris, parfum, tas, kaus kaki.  Lantai 2 dijual busana wanita, dari jelana panjang, jaket, baju, underwear dll.  Lantai 3 dijual busana pria, dari jelana, jaket, baju, underwear dll.  Lantai 4 dijual peralatan dapur mulai dari panci, pisau, piring, alat-alat untuk membuat kue, mesin cuci, sprei, handuk, kain termasuk pernah mendapatkan saringan keju di lantai 4 ini.



Karstadt yang sudah tua umurnya

A.

Trik membeli barang berkualitas dengan harga miring, belanja di akhir dan awal tahun. Barang-barang 'angebot' atau barang dengan penawaran khusus, biasanya diberi tanda harga berlabel merah.  Barang harga awal 25 euro, diberi label merah tinggal 11 euro.  Tapi tetap, membeli barang yang benar-benar diperlukan dan disesuaikan dengan kemampuan...



Parfum merk Cartier



Harga barang-barang mulai dari tas, pisau, sepatu, makanan di Goettingen ini berlaku hukum, "ono rupo ono rego" atau ada kualitas ada harga.  Mungkin tidak hanya di Goettingen tapi dimana-mana.  Barang-barang dengan kualitas bagus dihargai dengan harga lebih bagus.  Tentu saja barang berkualitas ini puas, nyaman dan enak dipakai.  Masalahnya barang berkualitas sangat bagus sampai made in china bisa dijumpai di centrum yang tidak begitu luas.  Tergantung seberapa kokoh dompet dan keberanian merogoh kantong, semua ada di Centrum.


Misalnya, barang rata-rata 1 euro made in china bisa ditemui di toko Teddy atau toko 1 euro lainnya.  Tentu saja kualitas barang tidak bagus.

Baju di toko H&M, Anne Christie dengan kualitas medium, dengan harga sesuai dengan kualitasnya tentunya.

Toko baju C und A, dengan kualitas medium hingga bagus.  Harga sesuai dengan kualitas yang dijualnya.

Karstadt, ada barang berkualitas medium tapi kebanyakan berkualitas baik dan sangat baik.  Merk-merk terkenal dijual di toko ini.

Toko-toko kecil yang hanya menjual satu merk terkenal, seperti baju dan sepatu Esprit, jaket dan peralatan out door Jack Wolskin, tas Bree, baju merk Oliver, baju merk Only, baju merk Bennetton.  Merek terkenal dan berkualitas tentu saja harganya lebih mahal.


Jika ingin berbelanja dengan harga miring, tunggu saat toko-toko ini menawarkan harga dengan label merah.  


B.

Di supermarket yang menjual kebutuhan sehari-hari sering menawarnakan cupon point.  Setiap belanja 5 euro akan mendapat 1 buah cupon point.  50 cupon point dapat ditukar dengan barang misalnya panci dengan membayar harga lebih murah dari harga awal panci.  


Sudah pernah ikut menukar cupon point dengan pisau 3 macam pisau dapur, serbet makan.  Misalnya saja pisau merk Zwillinge.  Pisau zwillinge cupon point kualitasnya lebih rendah dengan pisau zwillinge harga asli.  Walaupun sama-sama merk zwillinge, tapi kualias barang cupon disesuaikan dengan harga yang dibayarkan.  Program pisau merk zwillinge ini pernah ditawarkan supermarkte Real. Bisa mengatakan pisau program cupon lebih rendah kualitasnya karena kebetulan beli satu set pisau zwillinge dengan harga asli.  Pisau dengan harga asli lebih bagus, dan nyaman saat dipakai memasak.  Sedangkan pisau cupon, pegangannya kurang kokoh, sudah itu plastiknya tidak sengaja terkena kompor jadi meleleh.


Pernah juga menukarkan cupon dengan pisau dapur di supermarket Penny.  Pisau sengaja tidak dipakai karena saat dilihat, ternyata pisau made in china.  Sudah tahu sendiri bagaimana reputasi barang-barang made in china.


Pernah juga menukar cupon dengan serbet makan Fisler. Fisler itu merk panci yang terkenal berkualitas baik asal Jerman.  Wah serbet makan yang dikeluarkan brand panci terkenal, 3 buah hanya 7 euro plus 50 buah cupon.  Sengaja sering belanja di Real untuk mendapatkan cupon.  Setelah cupon jumlahnya cukup, menukar serbet plus membayar 7 euro ehhhh ternyata kecewa.  Serbet yang ditawarkan program cupon seperti halnya pisau. Kualitas serbet jelek.  Serbet tidak bisa dengan cepat menyerap air yang masih tersisa di gelas setelah dicuci.


Sejak saat itu, tidak terlalu 'ngebet' lagi dengan program cupon.  Paling barang yang didapat juga tidak bagus.  Dan pepatah lama berlaku, 'ono rupo ono rego'.  Atau pepatah mas saya no 5 yang lebih kejam, "murah kok njaluk selamet" atau "harga murah kok minta selamat"



Cupon point Real (atas) Penny (bawah)



Pisau merk Zwillinge (A) hasil cupon point lebih jelek kualitasnya


C.

Program 'angebot' mingguan.  Setiap hari minggu, setiap rumah tangga di Goettingen mendapatkan koran dan iklan gratis.  Satu bundel kertas berisi penawaran dengan harga miring 'angebot' dari berbagai toko yang ada di Goettingen.  Angebot mulai berlaku mulai hari Senin hingga Sabtu.  Koran yang paling ditunggu setiap minggunya.


Angebot ini menguntungkan buat konsumen.  Harga barang 'angebot' lebih murah dibandingkan harga normal.  Setiap hari Minggu, pasti melihat barang-barang yang sedang 'angebot, ditandai, cek kebutuhan dapur yang sedang kosong kemudian Senin meluncur ke toko yang menawarkan 'angebot' tersebut.  Kalau kebutuhan dapur sudah cukup, biasanya tidak tertarik lagi dengan iklan ini. Dengan sistem angebot ini saya jadi tidak punya supermarket langganan.  Siapa yang menawarkan angebot menarik dan sesuai dengan kebutuhan, maka saya akan datang ke sana.


Iklan diskon dari berbagai supermarket di Goettingen


Tiga jenis angebot di Goettingen: label merah, cupon point dan iklan mingguan....

***

«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments:

Leave a Reply